Tragedi Merapi masih menyisakan pilu. Anak-anak adalah korban yang sangat rentan terganggu psikisnya karena tragedi ini. Untuk itu para relawan yang terdiri dari mahasiswa Uiversitas Kristen Satya Wacana Salatiga mengadakan program trauma hilling di lokasi pengungsian desa Kuncen kecamatan Winong kabupaten Boyolali. Kegiatan dilakukan pada hari Minggu 7 November 2010 sekitar pukul 14.30 WIB melibatkan puluhan anak-anak korban Merapi. Anak-anak terlihat ceria dan senang mengikuti program tersebut. Trauma hilling bertujuan untuk mengurangi trauma yang dirasakan oleh anak-anak korban Merapi agar mereka tidak bersedih. ( Foto: Arief Setiadi). |
0 komentar:
Posting Komentar